136 Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat
tuliskan surah an nisa ayat 136 beserta hukum tajwidnya 1. tuliskan surah an nisa ayat 136 beserta hukum tajwidnya 2. hukum tajwid dari surat an-nisa ayat 136​ 3. hukum tajwid dari surat an-nisa ayat 136​ 4. hukum tajwid surah an nisa ayat 34​ 5. apa saja hukum tajwid pada surah an nisa ayat 146 6. jelaskan hukum tajwid surah an-nisa ayat 59 7. Hukum tajwid surah an-nisa ayat 54-55 8. Hukum tajwid pada ayat 36 surah an nisa 9. hukum tajwid surah an nisa ayat 34​ 10. Apa saja hukum tajwid dalam surah an nisa ayat 59 11. hukum bacaan surah an nisa ayat 136 12. Hukum tajwid surah an-nisa ayat 54-54 13. Hukum tajwid yang tidak terdapat pada surah an nisa ayat 36 adalah 14. hukum tajwid surah an nisa ayat 90​ 15. hukum bacan tajwid surah an nisa ayat 146 dan sebabnya​ 1. tuliskan surah an nisa ayat 136 beserta hukum tajwidnya بسم الله الرحمن الرحيميَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۚ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا1. يَا أَيُّهَا =Mad Jaiz Munfasil2. الَّذِ = Alif Lam Samsiyah / Idgam Samsiyah3. الَّذِينَ = Mad Asli / Mad Tobi'i4. آمَنُوا = Mad Badal5. للَّهِ = Mad Ta'dim6. وَالْكِتَا = Alif Lam Qamariah / Idzhar Qamariah7. نَزَّلَ = Musaddad8. أَنْزَلَ = Ikhfa Ausat9. مِنْ قَبْلُ = Ikhfa Ab'ad10. مَنْ يَكْفُرْ = Idgam Ma'al Gunnah/Idgam Bigunnah11. وَمَلَائِكَتِهِ = Mad Wajib Mutasil12. يَوْمِ = Mad Lin/Haraf Lin13. ضَلَالًا بَعِيدًا = Iklab14. بَعِيدًا = Mad 'Iwad 2. hukum tajwid dari surat an-nisa ayat 136​ Jawabanikhfa syafi i, mad, iqlabmaap kalo salah semoga terbantuJawabanHukum bacaan atau disebut juga dengan hukum tajwid. Hukum bacaan aatau hukum tajwid adalah hukum-hukum atau kaidahkaidah yang ada pada ilmu tajwid. ilmu tajwid adalah ilmu yang berfungsi untuk mengetahui cara membaca Al qur'an dengan baik dan benar. Hukum bacaan atau hukum tajwid pada surah An nisa ayat 136 adalah mad jaiz mumfasil, mad asli, alif lam syamsyiah, lam tarqiq, ra tafhim, alif lam qamariyyah, mad layyin, iqlab, qalqalah sughra, ikhfa, idgham bi ghunnah dan mad An nisa ayat 136يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۚ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًاLatinnyayaa ayyuhalladziina aamanuu aaminuu billaahi wa rasuulihīi wal kitaabilladzii nazzala 'alaa rasuulihii wal kitaabilladzii anzala ming qabl, wa may yakfur billaahi wa malaa`ikatihaa wa kutubihii wa rusulihii wal yaumil aakhiri fa qad dhalla dhalaalam ba'iidaaArtinyaWahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat bacaan atau hukum tajwid يَا أَيُّهَا terdapat dua hukum bacaan yaitu mad jaiz mumfasil dan mad الَّذِينَ terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam syamsyiah dan mad آمِنُوا terdapat dua hukum bacaan mad بِاللَّهِ terdapat hukum bacaan lam وَرَسُولِهِ terdapat dua hukum bacaan yaitu ra tafhim dan mad وَالْكِتَابِ terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam qamariyyah dan mad الَّذِي terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam syamsyiah dan mad عَلَىٰ terdapat hukum bacaan mad رَسُولِهِ terdapat dua hukum bacaan yaitu ra tafhim dan mad وَالْكِتَابِ terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam qamariyyah dan mad الَّذِي terdapat terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam syamsyiah dan mad asli أَنْزَلَ terdapat hukum bacaan مِنْ قَبْلُterdapat dua hukum bacaan yaitu ikhfa dan qalqalah وَمَنْ يَكْفُرْ terdapat dua hukum bacaan yaitu idgham bi ghunnah dan ra بِاللَّهِ terdapat hukum bacaan lam وَمَلَائِكَتِهِ terdapat hukum bacaan mad وَرُسُلِهِ terdapat hukum bacaan ra وَالْيَوْمِ terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam qamariyyah dan mad الْآخِرِ terdapat dua hukum bacaan yaitu alif lam qamariyyah dan mad فَقَدْ terdapat hukum bacaan qalqalah ضَلَالًا بَعِيدًا terdapat empat hukum bacaan yaitu mad asli, iqlab, mad asli dan mad iwadSemoga Membantu ;Penjelasan 3. hukum tajwid dari surat an-nisa ayat 136​ Jawabanyaa ayyuha hukumnya mad wajib muttasilaamanuu aaminuu hukumnya mad jaiz munfasilwalkitaabi hukumnya idzhar qomariah dan mad tabiiminqablu hukumnya ikhfaman yakfur hukumnya idgham bi ghunnahfaqod hukumnya qalqalahdlalaalan baida hukumnya iqlabPenjelasan JawabanTajwidفا بعثوا qalqalah sugraPenjelasanKalo salah maaf yahJawabanqalqalh sugra Penjelasanmaaf kalo salah 5. apa saja hukum tajwid pada surah an nisa ayat 146 Mad tabiiidzhar syafawimad wajib muttasilmad layinalif lam qomariyahidzhar halqidll 6. jelaskan hukum tajwid surah an-nisa ayat 59 idhar syafawi, mad thabi'i, ghunnah, mad wajib munfasil, ikfa', idgom bighunnah, mad jaiz muttasil. qolqolah sughro, idghom syamsiyah, idgom syafawi, mad ngaridz lissukun 7. Hukum tajwid surah an-nisa ayat 54-55 JawabanMad Jaiz munfasilPenjelasanmaaf kalau salah 8. Hukum tajwid pada ayat 36 surah an nisa qalqalah gunnah ikhfa idham mimi 9. hukum tajwid surah an nisa ayat 34​ Jawabantajwid بعثواqalqalah sugraحكما منidgam bighunnahان ير ىداidgam bighunnahحا يوفقidgam bighunnahانghunnahperintah dan larangan 1. suami harus menggauli istri dengan baik2. larangan bernusyuz bagi istriisi kandungan 1. Allah telah mewajibkan kepada suami untuk menggauli istri nya dengan baik2. nusyuz yaitu meninggalkan kewajiban selaku istri, seperti meninggalkan rumah tanpa izin suaminnyaPenjelasanmaaf kalo salah 10. Apa saja hukum tajwid dalam surah an nisa ayat 59 Mad jaiz munfasil, alif lam syamsiah, mad tobi'i, tafhim, alif lam qomariah, idhar syafawi?, ikhfa, tarqiq, haraflin/mad lin, idgham bigunnahIkhfa' Idgam Biginnah 11. hukum bacaan surah an nisa ayat 136 Surat An Nisa Ayat 136Terjemahannya Wahai orang - orang yang beriman ! Tetaplah beriman kepada Alloh dan RosulNya Muhammad dan kepada Kitab Al qur'an yang diturunkan kepada RosulNya, serta kitab yang duturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Alloh, Malaikat - malaikat Nya, kitab - kitab Nya, rosul - rosulNya dan hari kemudian, maka sungguh orang itu telah tersesat sangat jauh. Tajwid Surat An Nisa Ayat 136Setelah mengetahui ayat dan tajwidnya berikut adalah pembahasan tajwidnya ingsa Alloh bisa dinikmati dengan tambahan pembahasan memlalui suara. Dengan cara mebgkil tombil yang masrozakdotcom sediakan dan tetap memperhatikan ayat berikut ini selanjutnya silahkan mendengarkan pambahasan melalui perhatikan ayat berikut ini yang sudah diberikan tanda garis khusus yang berwarna warni.1. Ayat yang diberikan tanda garis warna ungu tajwidnya adalah mad jaiz mungfasil2. Ayat yang diberikan tanda garis warna biru tajwidnya adalah mad thobi'i /mad asli3. Ayat yang diberikan tanda garis warna kuning tajwidnya adalah alif lam qamariah / idhar qamariah4. Ayat yang diberikan tanda garis warna hijau tajwidnya adalah ikfa hakiki5. Ayat yang diberikan tanda garis warna oranye tajwidnya adalah qalqalah sugra6. Ayat yang diberikan tanda garis warna merah tajwidnya adalah idgham bigunah7. Ayat yang diberikan tanda garis warna merah muda tajwidnya adalah mad wajib muttasil8. Ayat yang diberikan tanda garis warna coklat tajwidnya adalah iklab9. Ayat yang diberikan tanda garis warna hitam tajwidnya adalah mad iwad 12. Hukum tajwid surah an-nisa ayat 54-54 Jawaban...أَمْ يَحْسُدُونَ ٱلنَّاسَ عَلَىٰ مَآ ءَاتَىٰهُمُ ٱللَّهُ مِن فَضْلِهِۦ ۖ فَقَدْ ءَاتَيْنَآ ءَالَ إِبْرَٰهِيمَ ٱلْكِتَٰبَ وَٱلْحِكْمَةَ وَءَاتَيْنَٰهُم مُّلْكًا عَظِيمًا Arab-Latin Am yaḥsudụnan-nāsa 'alā mā ātāhumullāhu min faḍlih, fa qad ātainā āla ibrāhīmal-kitāba wal-ḥikmata wa ātaināhum mulkan 'aẓīmā Terjemah Arti Ataukah mereka dengki kepada manusia Muhammad lantaran karunia yang Allah telah berikan kepadanya? Sesungguhnya Kami telah memberikan Kitab dan Hikmah kepada keluarga Ibrahim, dan Kami telah memberikan kepadanya kerajaan yang besar. 13. Hukum tajwid yang tidak terdapat pada surah an nisa ayat 36 adalah hukum tajwid nun mati atau tanwin yg yg terdapat huruf Izhar disurat tersebut tidak ada huruf izharnya.. adalah idghom bilaguna nun mati/ tanwin bertemu dgn huruf "la dan ra"dan iqlab ................................................... "ba" 14. hukum tajwid surah an nisa ayat 90​ JawabanTajwid An-nisa ayat 90- اَنْيَّأْIdgom bigunnah dibaca masuk sambil mendengung-كُمْ وَIdzhar Syafawi-فَاِنْ لَّمْIdgom bilagunnah di baca masuk- يَهُمْ فَخُذُIdzhar Syafawi- هُمْ وَIdzhar Syafawiلٓـٰىٕكُمْ جَعَلْنَاIdzhar Syafawiعَلَيْحِمْ سُلْطٰنًاIdzhar SyafawiPenjelasanSemoga Bermanfaat dan membantu 15. hukum bacan tajwid surah an nisa ayat 146 dan sebabnya​ Hukum tajwid pada surah an nisa ayat 146 adalah mad asli, alif lam syamsyiah, lam tarqiq, idzhar syafawi, mad wajib muttasil, alif lam qamariyyah, mad layyin, mad 'arid lisukun, mad badal, idzhar halqi, qalqalah sughra dan mad iwadzPembahasan Hukum tajwid pada surah an nisa ayat 146Pada اِلَّا terdapat hukum tajwid mad asli karena huruf berharkat fathah bertemu dengan alifPada الَّذِيْنَ terdapat dua hukum tajwid yaitu alif lam syamsyiah karena alif lam bertemu dengan huruf ذِ dan mad asli kedua karena setelah huruf berharkat kasrah bertemu dengan huruf ya berharkat sukunPada تَابُوْا terdapat dua hukum tajwid mad asli pertama karena huruf berharkat fathah bertemu dengan alif kedua karena setelah huruf berharkat dhammah bertemu dengan huruf ya berharkat sukunPada وَاَصْلَحُوْا terdapat hukum tajwid mad asli karena setelah huruf berharkat dhmmah bertemu dengan huruf waw berharkat sukunPada وَاعْتَصَمُوْا terdapat hukum tajwid mad asli karena setelah huruf berharkat dhmmah bertemu dengan huruf waw berharkat sukunPada بِاللّٰهِ terdapat hukum tajwid lam tarqiq karena sebelum lam jalalah terdpaat huruf berharat kasrah Pada وَاَخْلَصُوْا terdapat hukum tajwid mad asli karena setelah huruf berharkat dhmmah bertemu dengan huruf waw berharkat sukunPada دِيْنَهُمْ لِلّٰهِ terdapat hukum tajwid yaitu mad asli kedua karena setelah huruf berharkat kasrah bertemu dengan huruf ya berharkat sukun, idzhar syafawi karena setelah mim mati terdapat huruf ل dan lam tarqiq karena sebelum lam jalalah terdpaat huruf berharat kasrah Pada فَاُولٰۤىِٕكَ terdapat dua hukum tajwid yaitu mad asli dan mad wajib muttasil karena setelah mad asli terdapat hamzah dlaam satu kalimat Pada الْمُؤْمِنِيْنَۗ terdapat hukum tajwid yaitu alif lam qamariyyah karena alif lam bertemu dengan huruf م, mad badal dan mad 'arid lisukun karena mad asli bertemu dengan huruf hijaiyyah sebelum waqaf Pada وَسَوْفَ terdapat hukum tajwid mad layyin karena setelah huruf berharkat fathah terdapat huruf waw sukunPada اللّٰهُ terdapat hukum tajwid yaitu lam tarqiqPada الْمُؤْمِنِيْنَ terdapat hukum tajwid yaitu alif lam qamariyyah, mad badal dan mad asliPada اَجْرًا عَظِيْمًا terdapat hukum tajwid yaitu qalqalah sughra karena jim mati pada tengah kalimat, idzhar halqi karena setelah tanwin terdapat huruf ع , mad asli dan mad iwadz karena sebelu waqaf terdapat huruf berharkat fathatain dan setelahnya ada alif -Firman Allah dalam surah an nisa ayat 146اِلَّا الَّذِيْنَ تَابُوْا وَاَصْلَحُوْا وَاعْتَصَمُوْا بِاللّٰهِ وَاَخْلَصُوْا دِيْنَهُمْ لِلّٰهِ فَاُولٰۤىِٕكَ مَعَ الْمُؤْمِنِيْنَۗ وَسَوْفَ يُؤْتِ اللّٰهُ الْمُؤْمِنِيْنَ اَجْرًا عَظِيْمًاLatin ayatillalladziina taabụ wa ashlahụ wa'tatsamụ billaahi wa akhlashụ diinahum lillaahi fa ulaa`ika ma'al mu`miniin, wa saufa yu`tillaahul mu`miniina ajran 'azhiimaaTerjemahan ayatKecuali orang-orang yang bertobat dan memperbaiki diri dan berpegang teguh pada agama Allah dan dengan tulus ikhlas menjalankan agama mereka karena Allah. Maka mereka itu bersama-sama orang-orang yang beriman dan kelak Allah akan memberikan pahala yang besar kepada orang-orang yang lebih lanjutmateri tentang hukum tajwid pada surah al baqarah ayat 185, di link tentang hukum tajwid pada surah ar ra'd ayat 28, di link tentang hukum tajwid pada surah al kahfi ayat 49, di link tentang hukum tajwid surah at tin, di link tentang hukum tajwid pada surah ali imran ayat 134, di link jawabanKelas IVMata pelajara Agama islamBab Membaca Surah-surah Al-Qur'an Kode soal kunci Surah al n nisa , ayat 146, hukum tajwid, ilmu tajwid, terjemahan ayat, ,hukum bacaan, latin ayat
BacaJuga: 10 Hukum Bacaan Tajwid dalam Surat An Nisa Ayat 59, Wajib Tahu! Dilansir dari kanal Youtube Abu Haqqi TV yang diakses pada 16 Juli 2022, selengkapnya. 1. Mad thobi'I dalam huruf bacaan Uuu karena huruf ha setelahnya bertemu dengan alif. Hukumnya dibaca panjang selama 2 harokat. 2. Alif lam qomariyah pada bacaan Alldii karena huruf يَـٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓاْ ءَامِنُواْ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلۡكِتَٰبِ ٱلَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلۡكِتَٰبِ ٱلَّذِيٓ أَنزَلَ مِن قَبۡلُۚ وَمَن يَكۡفُرۡ بِٱللَّهِ وَمَلَـٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلۡيَوۡمِ ٱلۡأٓخِرِ فَقَدۡ ضَلَّ ضَلَٰلَۢا بَعِيدًا Yaaa aiyuhal lazeena aamanooo aaminoo billaahi wa Rasoolihee wal Kitaabil lazee nazzala alaa Rasoolihee wal Kitaabil lazeee anzala min qabl; wa mai yakfur billaahi wa Malaaa’ikatihee wa Kutubihee wa Rusulihee wal Yawmil Aakhiri faqad dalla dalaalam ba’eedaa English Translation Here you can read various translations of verse 136 O you who have believed, believe in Allah and His Messenger and the Book that He sent down upon His Messenger and the Scripture which He sent down before. And whoever disbelieves in Allah, His angels, His books, His messengers, and the Last Day has certainly gone far astray. Yusuf AliO ye who believe! Believe in Allah and His Messenger, and the scripture which He hath sent to His Messenger and the scripture which He sent to those before him. Any who denieth Allah, His angels, His Books, His Messengers, and the Day of Judgment, hath gone far, far astray. Abul Ala MaududiBelievers! Believe in Allah and His Messenger and in the Book He has revealed to His Messenger, and in the Book He revealed before. And whoever disbelieves in Allah, in His angels, in His Books, in His Messengers and in the Last Day, has indeed strayed far away. Muhsin KhanO you who believe! Believe in Allah, and His Messenger Muhammad SAW, and the Book the Quran which He has sent down to His Messenger, and the Scripture which He sent down to those before him, and whosoever disbelieves in Allah, His Angels, His Books, His Messengers, and the Last Day, then indeed he has strayed far away. PickthallO ye who believe! Believe in Allah and His messenger and the Scripture which He hath revealed unto His messenger, and the Scripture which He revealed aforetime. Whoso disbelieveth in Allah and His angels and His scriptures and His messengers and the Last Day, he verily hath wandered far astray. Dr. GhaliO you who have believed, believe in Allah and His Messenger, and the Book which He has been sending down on His Messenger, and the Book which He sent down earlier. And whoever disbelieves in Allah, and His Angels, and His Books, and His Messengers, and the Last Day, then he has readily erred into far error. Abdul HaleemYou who believe, believe in God and His Messenger and in the Scripture He sent down to His Messenger, as well as what He sent down before. Anyone who does not believe in God, His angels, His Scriptures, His messengers, and the Last Day has gone far, far astray. Muhammad Junagarhiاے ایمان والو! اللہ تعالیٰ پر، اس کے رسول صلی اللہ علیہ وسلم پر اور اس کتاب پر جو اس نے اپنے رسول صلی اللہ علیہ وسلم پر اتاری ہے اور ان کتابوں پر جو اس سے پہلے اس نے نازل فرمائی ہیں، ایمان لاؤ! جو شخص اللہ تعالیٰ سے اور اس کے فرشتوں سے اور اس کی کتابوں سے اور اس کے رسولوں سے اور قیامت کے دن سے کفر کرے وه تو بہت بڑی دور کی گمراہی میں جا پڑا Quran 4 Verse 136 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah An-Nisa ayat 136, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 4136 Believers! Believe[166] in Allah and His Messenger and in the Book He has revealed to His Messenger, and in the Book He revealed before. And whoever disbelieves[167] in Allah, in His angels, in His Books, in His Messengers and in the Last Day, has indeed strayed far away. 166. To ask believers to believe might at first seem strange. The fact is, however, that belief as used here has two meanings. First, belief denotes that a man has preferred to acknowledge the soundness of true guidance, to distance himself from the fold of those who disbelieve, and to join the camp of the believers. Second, belief denotes faith, a man’s believing in the truth with all his heart, with full earnestness and sincerity. It denotes man’s sincere determination to mould his way of thinking, his taste and temperament, his likes and dislikes, his conduct and character, his friendship and enmity, and the direction of his efforts and striving, in conformity with the creed which he has resolved to embrace. This verse is addressed to all those who are believers’ in the first sense of the term, and they are asked to change themselves into true believers, believers in the second sense. 167. Kufr has two meanings. One signifies categorical rejection. The other signifies that pretence of belief even when either one’s heart is not convinced or one’s conduct is flagrantly opposed to the demands of one’s belief. Here the term Kufr conveys both meanings, and the verse aims at impressing upon people that whichever kind of Kufr they adopt in respect of the fundamental beliefs of Islam, it will only alienate them from the Truth, and lead them instead to falsehood, and ultimately to their tragic failure and destruction. Ibn-Kathir 136. O you who believe! Believe in Allah, and His Messenger, and the Book the Qur’an which He has sent down to His Messenger, and the Scripture which He sent down to those before; and whosoever disbelieves in Allah, His Angels, His Books, His Messengers, and the Last Day, then indeed he has strayed far away. The Order to Have Faith after Believing Allah commands His faithful servants to adhere to all the elements of faith, its branches, pillars and cornerstones. This is not stated as mere redundancy, but from the view of completing faith and the continual maintenence of it. For instance, the believer proclaims in every prayer, ﴿اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ ﴾ Guide us to the straight way. which means, make us aware of the straight path and increase us in guidance and strengthen us on it. In this Ayah ﴿4136﴾, Allah commands the believers to believe in Him and in His Messenger, just as He said elsewhere, ﴿يأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُواْ اتَّقُواْ اللَّهَ وَءَامِنُواْ بِرَسُولِهِ﴾ O you who believe! Have Taqwa of Allah, and believe in His Messenger, . Allah’s statement, ﴿وَالْكِتَـبِ الَّذِى نَزَّلَ عَلَى رَسُولِهِ﴾ and the Book which He has sent down to His Messenger, refers to the Qur’an, while, ﴿وَالْكِتَـبِ الَّذِى أَنَزلَ مِن قَبْلُ﴾ and the Scripture which He sent down to those before him; refers to the previously revealed divine Books. Allah then said, ﴿وَمَن يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَـئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الاٌّخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَـلاً بَعِيداً﴾ and whosoever disbelieves in Allah, His Angels, His Books, His Messengers, and the Last Day, then indeed he has strayed far away. meaning, he will have deviated from the correct guidance and strayed far away from its path. ﴿إِنَّ الَّذِينَ ءَامَنُواْ ثُمَّ كَفَرُواْ ثُمَّ ءَامَنُواْ ثُمَّ كَفَرُواْ ثُمَّ ازْدَادُواْ كُفْراً لَّمْ يَكُنْ اللَّهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ وَلاَ لِيَهْدِيَهُمْ سَبِيلاً – بَشِّرِ الْمُنَـفِقِينَ بِأَنَّ لَهُمْ عَذَاباً أَلِيماً ﴾ Quick navigation links
DaftarIsi [ Tampil ] Assalaamu'alaikum, Hallo Sobat Tahsin.ID pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat An-Nisa ayat 6. An-Nisa artinya Wanita adalah nama surat dalam Kitab Suci Al Quran urutan nomor ke 4 setelah surat Ali Imran. Surat An-Nisa terdiri dari 176 ayat, termasuk kedalam surat Madaniyah, sebab diturunkan di kota Madinah.
Pada artikel kali ini kami akan menyajikan materi mengenai salah satu ayat pada surat An pada ayat kita mulai...Berikut adalah surat An Nisa ayat ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ ءَامِنُوا۟ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِى نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ وَمَن يَكْفُرْ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَٰلًۢا بَعِيدًاArab-latin Yā ayyuhallażīna āmanū āminụ billāhi wa rasụlihī wal-kitābillażī nazzala 'alā rasụlihī wal-kitābillażī anzala ming qabl, wa may yakfur billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī wa rusulihī wal-yaumil-ākhiri fa qad ḍalla ḍalālam ba'īdāTerjemahan Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat Kandungan Surat An Nisa Ayat 1361. Perintah untuk senantiasa beriman kepada Allah, Rasul, kitab Allah2. Larangan untuk menjadi kafir dengan mengingkari kekuasaan Allah, kepada malaikat dan kitab-kitabnya3. Orang kafir termasuk orang yang tersesatSemoga bermanfaat!Referensi
Berikutadalah Tajwid Surat An Nisa Ayat 59 , yang telah diawali dengan tanda garis dilanjuutkan dengan tanda lingkaran. Yang diberikan tanda lingkaran warna hijau tajwidnya adalah mad jaij mungfasil (# cek catatan di bagian bawah) Yang diberikan tanda lingkaran warna ungu tajwidnya adalah mad badal يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۚ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya. Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini! Tafsir Jalalayn Tafsir Quraish Shihab Diskusi Hai orang-orang yang beriman, berimanlah kamu artinya tetaplah beriman kepada Allah dan rasul-Nya dan kepada kitab yang diturunkan-Nya kepada rasul-Nya Muhammad saw. yakni Alquran serta kitab yang diturunkan-Nya sebelumnya maksudnya kitab-kitab yang diturunkan-Nya kepada para rasul, dan menurut satu qiraat kedua kata kerjanya dalam bentuk pasif. Dan siapa yang ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari akhirat, maka sungguhnya ia telah sesat sejauh-jauhnya dari kebenaran. Risalah-risalah samawi pada hakikatnya adalah satu, karena yang mengutus para rasul hanya satu pula Allah Swt. Maka tunduklah, wahai orang-orang yang beriman, kepada Allah dan ikhlaskan dirimu kepada-Nya. Percayalah kepada Nabi Muhammad dan apa yang dibawa dalam al-Qur'ân yang diturunkan kepadanya, dan laksanakanlah. Percayalah kepada kitab-kitab suci yang turun sebelumnya seperti saat diturunkan tanpa penyelewengan dan kealpaan. Barangsiapa yang ingkar kepada Allah, Sang Pencipta, malaikat, alam gaib, kitab-kitab Allah dan rasul-rasul-Nya, serta hari akhir, maka ia telah tersesat dari jalan yang benar dan berada dalam jalan kesesatan. Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir Admin Submit 2015-04-01 021331 Link sumber Perlu diketahui, bahwa perintah beriman bisa tertuju kepada orang yang belum masuk dalam keimanan dan belum memiliki sifat itu, seperti perintah kepada orang yang belum beriman, "Wahai orang-orang yang telah diberi Al Kitab, berimanlah kamu kepada apa yang telah Kami turunkan Al Quran yang membenarkan kitab yang ada pada kamu…dst." Terj. An Nisaa' 47, bisa juga tertuju kepada orang yang sudah masuk ke dalam keimanan, maka perintah di sini untuk memperbaiki apa yang telah ada dari keimanan itu dan memunculkan apa yang belum ada, seperti pada ayat di atas, di mana Allah Subhaanahu wa Ta'aala memerintahkan kepada kaum mukmin untuk beriman. Hal ini menghendaki agar mereka memperbaiki keimanan mereka, berupa keikhlasan dan kebenarannya, serta menjauhkan imannya dari segala yang dapat merusak dan bertobat dari segala yang dapat mengurangi keimanan. Demikian juga perintah untuk mewujudkan apa yang belum ada dalam diri seorang mukmin, berupa pengetahuan keimanan dan pengamalannya. Kemudian dilanjutkan dengan istiqamah dan tetap terus di atasnya sampai wafat, sebagaimana firman Allah Ta'ala, "Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." Terj. Ali Imran 102. Kesesatan apa yang lebih jauh daripada kesesatan orang yang meninggalkan jalan yang lurus dan malah menempuh jalan yang mengarah kepada azab yang pedih. Perlu diketahui, bahwa mengingkari salah satu di antara yang disebutkan dalam ayat di atas sama saja mengingkari semuanya, karena adanya talazum terikat dan tidak dapat dipisahkan yang satu dengan yang lain dengan beriman kepada sebagiannya dan ingkar kepada sebagian yang lain.
BacaanSurat Annisa Ayat 136 Lengkap. Surat an nisa adalah surat dengan urutan ke 3 dalam daftar surat dalam al-Quran. yang secara bahasa berarti "Wanita". Ayat ini termasuk ke dalam kelompok surat madaniyah yang terdiri dari 176 ayat. Yang akan kita bahas kali ini adalah surat annisa ayat 136 yang ditulis dalam teks arab dan latin
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ ءَامِنُوا۟ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِى نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ وَمَن يَكْفُرْ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَٰلًۢا بَعِيدًا Arab-Latin Yā ayyuhallażīna āmanū āminụ billāhi wa rasụlihī wal-kitābillażī nazzala 'alā rasụlihī wal-kitābillażī anzala ming qabl, wa may yakfur billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī wa rusulihī wal-yaumil-ākhiri fa qad ḍalla ḍalālam ba'īdāArtinya Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya. An-Nisa 135 ✵ An-Nisa 137 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangHikmah Penting Berkaitan Dengan Surat An-Nisa Ayat 136 Paragraf di atas merupakan Surat An-Nisa Ayat 136 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi hikmah penting dari ayat ini. Ditemukan variasi penjelasan dari beragam ahli ilmu mengenai kandungan surat An-Nisa ayat 136, misalnya seperti terlampir📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaWahai orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasulNya serta menjalankan syariatNya, konsistenlah kalian diatas keadaan kalian berupa keimanan yang mantap kepada Allah dan rasulNya Muhammad dan dalam ketaatan kepada keduanya, dan kepada al-qur’an yang diturunkanNya kepadanya serta kepada seluruh kitab suci yang Allah turunkan kepada para rasul. Dan barangsiapa kafir kepada Allah malaikat-malaikatNya yang dimuliakan, kitab-kitabnya yang diturunkan sebagai petunjuk bagi makhluk-makhlukNya, dan para rasulNya yang Allah pilih untuk menyampaikan risalahNya, serta kepada hari akhir yang mana manusia akan bangkit dari kematian mereka untuk dihadapkan kepada Allah dan perhitungan amal hari itu,maka sungguh dia telah keluar dari agama islam dan jauh dari jalan kebenaran sejauh-jauhnya.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram136. Wahai orang-orang yang beriman, pertahankanlah iman kalian kepada Allah dan kepada rasul-Nya, kepada Al-Qur`ān yang diturunkan kepada rasul-Nya, dan kitab-kitab yang diturunkan kepada rasul-rasul sebelumnya. Barangsiapa yang ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari Kiamat, maka ia benar-benar telah menjauh dari jalan yang lurus.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah 136. Kemudian Allah memerintahkan hamba-hambanya yang beriman untuk menambah keimanannya agar semakin tenang dan yakin, dan membenarkan Rasulullah Muhammad sebagai penutup para nabi dan Al-quran yang diturunkan kepadanya, serta kitab-kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi sebelumnya, karena Allah tidak membiarkan hamba-hamba-Nya di setiap zaman hidup tanpa ada petunjuk dan hidayah. Setelah Allah memerintahkan untuk beriman, kemudian Dia mengancam orang yang kafir dan barangsiapa yang kafir terhadap Allah, para malaikat, sebagian kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari akhir maka dia telah tersesat dari jalan yang benar yang dapat menyelamatkannya dari azab yang pedih di akhirat dan memberinya kenikmatan yang dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah136. ءَامِنُوا۟ بِاللهِ وَرَسُولِهِۦ tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya Yakni tetaplah kalian diatas keimanan kalian dan istiqamahlah. وَالْكِتٰبِ الَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya Yakni kitab-kitab samawi. فَقَدْ ضَلَّ maka sesungguhnya orang itu telah sesat Yakni sesat dari jalan yang benar. ضَلٰلًۢا بَعِيدًاsejauh-jauhnya Maka hendaklah ia kembali ke jalan yang benar.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah136 Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya sebagaimana firman Allah pada surat Al ahzab ayat 1 wahai Nabi bertakwalah kepada Allah, dan beriman kepada Alquran yang diturunkan kepada Nabi Muhammad, juga serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir, atau ingkar kepada salah satu rukun iman baik kepada malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya dari petunjuk dan kebenaran, maka dari itu hendaknya mereka kembali pada jalan hidayah. Ayat ini turun untuk segolongan mukmin ahli kitab. Mereka berkata kepada Rasul, kami beriman kepada engkau dan kitabmu, juga kepada Musa dan Taurat dan juga Uzair. Namun kami ingkar kepada kitab dan rasul selain itu. kemudian Allah menurunkan ayat ini.📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahWahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman} tetaplah atas keimanan kalian {kepada Allah, Rasul, Kitab} Al-Qur’an {yang turun kepada RasulNya, dan kitab} kitab-kitab {yang Dia turunkan sebelumnya. Siapa yang ingkar kepada Allah, para malaikatNya, kitab-kitabNya, para rasulNya, dan hari akhir sungguh dia telah tersesat sangat jauhMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H136. Ketahuilah bahwa perintah ini bisa jadi diarahkan kepada orang yang belum masuk dalam sesuatu pun atau belum berjulukan dengan suatu pun darinya, maka perintah ini menjadi perintah untuknya agar masuk ke dalamnya, yang demikian itu adalah seperti perintah kepada orang yang belum beriman untuk beriman, seperti Firman Allah, "Hai orang-orang yang telah diberi Al Kitab, berimanlah kamu kepada apa yang telah Kami turunkan Al Quran yang membenarkan Kitab yang ada pada kamu sebelum Kami mengubah mukamu, lalu Kami putarkan ke belakang atau Kami kutuki mereka sebagaimana Kami telah mengutuki orang-orang yang berbuat maksiat pada hari Sabtu. Dan ketetapan Allah pasti berlaku." an-NIsa47 Atau diarahkan kepada orang yang telah masuk kedalam sesuatu, maka perintah ini menjadi perintah ini menjadi perintah untuknya agar memperbaiki apa yang didapatkan darinya atau memperoleh apa yang belum didapatkan, di antara hal itu adalah apa yang telah disebutkan oleh Allah dalam ayat ini berupa perintah untuk kaum Mukminin agar beriman, karena sesungguhnya hal itu menunjukkan suatu perintah kepada mereka dengan perkara yang memperbaiki keimanan mereka berupa keikhlasan, kejujuran, menghindari kerusakan dan bertaubat dari segala bentuk kelalaian, juga menunjukkan perintah dengan perkara yang belum ada dari seorang Mukmin berupa ilmu keimanan dan perbuatan-perbuatannya, karena setiap kali suatu nash sampai kepadanya lalu ia paham maskudnya dan meyakininya, maka hal itu adalah keimanan yang diperintahkan kepadanya. demikian juga seluruh perbuatan-perbuatan lahiriyah dan batiniyah, seluruhnya dari keimanan, sebagaimana yang ditunjukkan oleh banyak nash-nash dan telah disepakati oleh para ulama salaf umat ini, kemudian konsisten terhadap hal tersebut dan tegar di atasnya hingga maut menjemput, seperti Firman Allah, "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." Ali Imran102. Dalam ayat ini, Allah memerintahkan untuk beriman kepadaNya, kepada Rasul-rasulNya, kepada al-Quran dan kitab-kitab sebelumnya. Semua itu adalah di antara keimanan yang wajib di mana seorang hamba tidaklah dikatakan beriman kecuali dengannya; beriman secara global, apabila tidak sampai kepadanya rincian tentangnya, dan beriman secara rinci bila hal bersangkutan diketahui secara rinci. Barangsiapa yang beriman dengan keimanan yang diperintahkan tersebut, sesungguhnya ia telah mendapat hidayah dan telah selamat. Barangsiapa yang kafir “kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitabNya, rasul-rasulNya, dan Hari kemudian, maka sungguh orang itu telah sesat sejauh-jauhnya,” yaitu, kesesatan apa lagi yang paling jauh dari kesesatan orang yang meninggalkan petunjuk yang lurus dan menempuh jalan yang menyampaikannya kepada siksa yang pedih? Ketahuilah bahwa kufur kepada sesuatu dari perkara-perkara yang disebutkan tersebut adalah seperti kufur kepada seluruhnya, karena hal itu saling berkaitan dan tidak mungkinnya keimanan kepada sebagian tanpa kepada sebagian lainnya.📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat An-Nisa ayat 136 Dan kepada Kitab yang Ia telah turunkan atas Rasul-Nya dan ke- pada Kitab yang Ia telah turunkan lebih dahulu; karena barangsiapa tidak percaya kepada Allah dan malaikat-Nya dan kitab-kitabNya dan Rasul-rasulNya dan hari Kemudian, maka sesungguhnya sesatlah ia satu kesesatan yang jauh.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, diketahui, bahwa perintah beriman bisa tertuju kepada orang yang belum masuk dalam keimanan dan belum memiliki sifat itu, seperti perintah kepada orang yang belum beriman, "Wahai orang-orang yang telah diberi Al Kitab, berimanlah kamu kepada apa yang telah Kami turunkan Al Quran yang membenarkan kitab yang ada pada kamu…dst." Terj. An Nisaa' 47, bisa juga tertuju kepada orang yang sudah masuk ke dalam keimanan, maka perintah di sini untuk memperbaiki apa yang telah ada dari keimanan itu dan memunculkan apa yang belum ada, seperti pada ayat di atas, di mana Allah Subhaanahu wa Ta'aala memerintahkan kepada kaum mukmin untuk beriman. Hal ini menghendaki agar mereka memperbaiki keimanan mereka, berupa keikhlasan dan kebenarannya, serta menjauhkan imannya dari segala yang dapat merusak dan bertobat dari segala yang dapat mengurangi keimanan. Demikian juga perintah untuk mewujudkan apa yang belum ada dalam diri seorang mukmin, berupa pengetahuan keimanan dan pengamalannya. Kemudian dilanjutkan dengan istiqamah dan tetap terus di atasnya sampai wafat, sebagaimana firman Allah Ta'ala, "Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." Terj. Ali Imran 102. Kesesatan apa yang lebih jauh daripada kesesatan orang yang meninggalkan jalan yang lurus dan malah menempuh jalan yang mengarah kepada azab yang pedih. Perlu diketahui, bahwa mengingkari salah satu di antara yang disebutkan dalam ayat di atas sama saja mengingkari semuanya, karena adanya talazum terikat dan tidak dapat dipisahkan yang satu dengan yang lain dengan beriman kepada sebagiannya dan ingkar kepada sebagian yang dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Nisa Ayat 136Wahai orang-orang yang beriman! tetaplah kamu beriman kepada Allah dan rasul-Nya, nabi Muhammad, dan kepada kitab Al-Qur'an yang diturunkan kepada rasul-Nya, serta kitab-kitab yang diturunkan kepada para rasul sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Allah, malaikatmalaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh dari kebenaran dan petunjuk Allah. Ayat ini secara khusus menerangkan keadaan orang-orang munafik. Sesungguhnya orang-orang yang beriman lalu kafir, kemudian beriman lagi, kemudian kafir lagi, lalu bertambah kekafirannya selamanya hingga mati dalam kekafiran, maka Allah tidak akan mengampuni mereka setelah mereka mati, dan tidak pula menunjukkan kepada mereka jalan yang lurus, yaitu jalan menuju dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikianlah beragam penjabaran dari beragam mufassirun terhadap makna dan arti surat An-Nisa ayat 136 arab-latin dan artinya, moga-moga memberi kebaikan bagi kita. Dukunglah syi'ar kami dengan mencantumkan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan Link Terbanyak Dikunjungi Baca berbagai materi yang terbanyak dikunjungi, seperti surat/ayat Al-Ma’un, Yusuf 4, Inna Lillahi, Al-Bayyinah, Alhamdulillah, Ali Imran 159. Ada juga Al-Fil, At-Tin, Al-Fath, Al-Baqarah 183, Al-Insyirah, Al-Alaq. Al-Ma’unYusuf 4Inna LillahiAl-BayyinahAlhamdulillahAli Imran 159Al-FilAt-TinAl-FathAl-Baqarah 183Al-InsyirahAl-Alaq Pencarian ali imran 102, an nas artinya, do'a sesudah adzan, al maidah ayat 89, surah al-baqarah ayat 286 Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah
. 475 130 314 356 15 322 244 324

tajwid an nisa ayat 136